Saya akan, seperti biasa, bertanya “what you think about that title?”. Jangan anggap judul tidak penting, kalau kita biasa berkata “ah, judul Cuma sampul, yang penting isinya”. Berarti pikiran anda masih terkurung dalam, kalau menurut saya, zaman prasejarah. Jadi, saya sarankan untuk menemui Doraemon pinjam tu mesin waktu dan ambil sebuah telur T-Rex, terus digoreng. Gak nyambung, memang sengaja. Tapi saya dengar telur mengandung banyak protein.
Oke, well. Jadi apa
maksudnya. Begini, jadi ini tulisan datang waktu sholat maghrib tiba2 teringat
teriakan minta tolong, “tolong, bantu saya… (sangat lantang), tolong bantu saya
buat essay mas…TIDAK (pikirku)”. Mungkin setan tuh ganggu orang shalat. Jadi saya
disini akan sedikit memberikan beberapa tips menulis, terutama essay, tapi bisa
diaplikasikan untuk semua jenis tulisan. Tips-tips dibawah benar2 murni dari
pikiran saya sendiri, tanpa bertanya pada mas Ibid.
Oke, langsung.
1. Pertama yang harus anda lakukan dalam proses membuat sebuah
tulisan adalah niat, lebih spesifiknya niat menulis. Ketika anda merasa
tertekan atau terpaksa dalam menulis, apa yang akan terjadi, sebuah ide
tidak smooth, tidak adacoherence dan terkesan tidak ada
relevansi. Itu penting. Jadi apa anak2? NIAT. Kalau perlu do’a ibu juga.
2. Mulailah mencari inspirasi. Dr. Badawi
bilang “inspiration comes slowly and unexpectedly”. Lebih mudahnya,
carilah topik yang akan ditulis adalah hal-hal yang anda kuasai atau anda
mengetahui dengan sangat baik, walau agak kabur juga tidak masalah. Kalau anda
tidak terlalu menguasai topik yang akan dibahas, cobalah browsing ke mbah Google
untuk cari beberapa referensi, tapi ingat, referensi bukan untuk dijiplak, tapi
hanya untuk membantu memberikan inspirasi. Sedikit share ni, kalau saya,
inspirasi biasanya datang ketika, maaf, saat di WC, waktu mandi, sholat,
tiduran di kasur. Kalau terlalu dipikirkan malah gak dapat, seperti angin,
tidak bisa dicari tapi akan menghampiri kita.
3. Setelah topik ditemukan, mulailah
membuat judul. Usahakan judul dibuat semenarik mungkin atau bahkan nyleneh yang
bisa menggugah rasa penasaran pembaca. Tapi ingat, walaupun nyleneh tapi
tetap dalam lingkup masalah yang akan dibicarakn dalan karya kita.
4. Jangan lupa untuk menyiapkan kamus,
minimal Oxford Advanced Learner’s Edition dan John Echol, kalau tidak punya
yang Oxford Pocket Edition juga tidak masalah. Kalau benar-benar tidak punya
keduanya, pilihan terakhir ni, pakai Google Translate, tapi tidak saya
anjurkan. Tujuannya bukan untuk promosi bro, tapi untuk membantu kita dalam
memilih diksi. Apa itu diksi? Simpelnya, diksi adalah pemilihan kata untuk
menghindari pengulangan kata-kata yang sama terlalu sering. Coba bayangkan,
sebuah tulisan yang terlalu banyak menggunakan kata because dan but,
pasti sangat membosankan. Kenapa tidak mencoba kata for atau yet,
itu akan sedikit memberikan warna pada tulisan.
5. Siapkan kertas dan pulpen (alat tulis
lain juga tidak masalah) untuk membuat outline. Kalau anda belum tahu apa itu
outline, mari kita bedah. Out berarti keluar, dan line itu garis, jadi outline
itu adalah garis yang keluar. Pasti anda pikir “ah, ngawur lho”. Memang saya
ngawur, tapi saya bukan homo. Outline adalah kerangka karangan. Bisanya masih
berupa coretan-coretan, bahkan ada yang penuh dengan stipoan.
Berikut adalah contoh outline yang saya buat ketika masih semester 3 dulu
berjudul “How to Keep your Computer Running Fast”. Kenapa judul itu? Karena
keseharian saya adalah berkutat dengan komputer.
a. GS
it is easy to keep your computer
running fast if you have the right tools and equipments. (bla bla bla bla)….
Most of the problems are caused by virus. Virus is …..(buka Oxford)……(sampai
selesai).
b. TS
so, to solve those problems,
1) We need an anti-virus.
2) Compress and do not save the data into directory C.
3) Cleaning softwares and maintenance softwares.
c. Body
1) Install an anti-virus program.
a) Download from the legal website.
b) If you do not have money, try to get a free anti-virus.
c) Get the latest update your antivirus for the best
protection.
2) Compress and do not save your data into directory C.
a) You can compress your data using compression software such
as winrar, winzip or others in order for virus not to be able to infect your
data.
b) Directory C is a place for system, so if you have to
reinstal your PC, all data in directory C will lose forever.
3) Use cleaning and maintenance softwares.
a) Deleting the junk files can keep you memory running more
stabil.
b) Use some softwares such as tune Up, Ccleaners or some
others available.
c) Turn off the programs that you do not need any longer when
starting up.
d. Conclusion
As you know, it is really not too
difficult to maintain your computer. …. (bla bla bla)… once you maintain your
computer as the steps above, you can easily ………….(bla bla bla)…the best way
is backing your system up before following those steps, so, whenever you got
trouble, directly you can repair your PC easily.
|
Sebenarnya sangat mudah sekali dalam membuat karya jika sudah
memiliki outline dan akan terlihat sangat sistematik dan sedikit lebih mudah
dalam mengembangkan outline tersebut kedalam bentuk tulisan yang lebih besar.
Bahkan ketika saya mengajukan tulisan saya ke dosen, ada komentar dibawah “is
it your own work? Where is the article?”. TTIIDAKKK…tuhan ambil
akuu…..saya jawab dibawahnya “it is my own mom”. Saya berpikir,
“sebagus itukah tulisan saya?” sebenarnya bro sis, aspek kognitif tidak terlalu
berperan dalam proses ini, tapi lebih pada aspek kreatifitas dan sensitifity.
Apapun dalam keseharian kita dapat kita tulis menjadi sebuah karangan yang
sangat menarik, bahkan mendatangkan uang.
6. Gunaka adverbial word yang sesuai.
Adverb digunakan untuk menghubungkan satu ide ke ide yang lain, sehingga akan
terlihat flowing smoothly seperti therefore, though, in the
other hand dan masih banyak yang lain. Makanya saya anjurkan untuk menggunakan
kamus.
7. Gunakan kosa kata yang mudah
dimengerti. Jangan menggunakan kosa kata yang jarang dipakai atau bahkan kata
yang belum pernah dipakai karena itu akan membuat pembaca malas membaca lebih
banyak. Apa contohnya yang belum pernah dipakai? Saya tidak tahu, wong belum
pernah dipakai.
8. Buatlah kesimpulan yang mewakili isi
seluruh pembahasan dalam kalimat yang ringkas untuk memberikan pembaca topik
secara global dari tulisan kita pada paragraph terakhir. Bahkan ada pula
kesimpulan yang tidak mengandung unsur koheren tapi tetap menarik. Jika 1 + 1 =
2, cobalah buat 1 + 1 = 3. (kreatifitas tetap, dalam kasus ini, adalah poin
utama).
Itulah beberapa tips yang bisa saya
berikan untuk kali ini. Bagaimanapun, seperti yang ditulis kyai Mushonif dalam
kita Nahwu Jawen, iki tulisan katulis dene wong kang banget bodone, yen
lepat tak suwun pangapurane. Jika ada kesalahan atau miss-typing saya
minta maaf. Dan silahkan komen untuk koreksi. Terima kasih sudah menyempatkan
membaca artikel ini.
By Achmad Badawi
0 komentar:
Posting Komentar
jangan lupa diisi coy...!!!